Maret 26, 2023

Berita Online

Informasi Seputar Berita Terkini Terbaru

Langkah Mudah Menyetel Karburator Agar Irit BBM

6 min read

Langkah Mudah Menyetel Karburator

Langkah Mudah Menyetel Karburator, Pada motor-motor yang di produksi dibawah tahun 2010 banyak yang masih menerapkan sistem karburator. Karburator sendiri adalah alat yang di gunakan sebagai pengabut atau mencampurkan bensin kedalam udara yang menuju kemesin. Karburator, bekerja secara mekanis dengan sistem vakum. Namun, karburator yang bekerja secara konvensional ini perlu di lakukan penyetelan untuk menjaga idle RPM tetap stabil dan ideal. Ideal dalam hal ini adalah seimbang antara power yang dihasilkan dengan konsumsi bahan bakar Langkah Mudah Menyetel Karburator .

Ciri-ciri karburator yang perlu dilakukan setting ulang antara lain ;

– Tenaga mesin berkurang, ini karena suplai angin di dalam karburator terganggu akibat adanya kotoran yang menggumpal. Dengan melakukan penyetelan kita juga bisa memakasa kotoran tersebut untuk keluar.
– Mesin susah di hidupkan, saat mesin susah di hidupkan jangan langsung memvonis busi terusan. Karena selain busi karburator juga berpengaruh terhadap proses starting mesin.
– Busi motor basah, ini merupakan tanda kalau busi mati. Tetappi, busi yang mati ini bisa juga di sebabkan karena pengaruh dari campuran bensin yang tidak ideal. Sehingga biasakan melakukan setting karbu seusai mengganti busi.
– Mesin brebet di RPM rendah, mesin yang brebet adalah gejala umum yang muncul karena setelang angin tidak tepat pada karburator (bisa lebih banyak ataupun sedikit)

Kalau gejala-gejala di atas sudah anda rasakan pada sepeda motor anda, maka segera lakukan penyetelan ulang karburator. Sebelum melakukan penyetelan karburator, anda perlu mengetahui dulu dua sekrup penyetel pada karburator. Ada dua buah sekrup karburator, yakni sekrup penyetel udara dan sekrup penyetel gas. Penyetel gas terletak lurus dengan venturi atau kawat gas, sementara pentetel angin bisa terletak di depan atau di belakang sekrup penyetel gas. Lantas bagaimana cara menyetel karburator pada motor ? simak ulasan lengkapnya di bawah.

1. Hidupkan mesin

Langkah pertama, hidupkan mesin motor anda. Ini di lakukan karena penyetelan karburator harus di lakukan saat karburator itu bekerja. Sementara untuk membuat karburator bekerja kita perlu menghidupkan mesin terlebih dahulu.

2. Putar Sekrup penyetel gas kearah kanan

Langkah Mudah Menyetel Karburator , putar sekrup penyetel gas kearah kanan atau searah jarum jam. Dengan melakukan penyetelan ini maka sekrup akan semakin masuk kedalam karbu dan semakin menekan katup gas yang berbentuk trapesium. Akibatnya katup gas semakin terbuka dan RPM mesin semakin tinggi. Dalam proses ini, jangan terlalu banyak cukup satu setengah hingga dua putaran saja.

Baca Juga  Jenis Aplikasi Berbasis Web

3. Tutup sekrup angin

Langkah Mudah Menyetel Karburator  Setelah RPM naik hingga di atas 1.500 RPM, lalu anda tutup sekrup penyetel angin dengan memutarnya kearah kanan (searah jarum jam). Dengan memutarnya kekanan, anda menutup saluran udara menuju mesin. Saat saluran ini tertutup maka RPM mesin semakin berkurang dan putaran mesin juga agak brebet. Ini adalah hal yang wajar karena udara yang masuk ke mesin itu kurang. Namun jangan sampai mesin mati. Kalau sebelum saluran udara tertutup mesin sudah akan mati, maka hentikan putaran sekrup angin ini. Biarkan hingga RPM terendah yang bisa mesin capai.

4. Buka sekrup angin sampai RPM tertinggi

Langkah selanjutnya, dengan menggunakan obeng langsung putar sekrup penyetel udara kearah kiri atau arah membuka. Proses ini akan membuka saluran udara yang sebelumnya kita tutup. Sehingga RPM akan berangsur naik. Tetapi jangan putar hingga sekrup terlepas, ini adalah proses yang menentukan ideal tidaknya sebuah campuran nantinya. Oleh karena itu gunakan feeling anda untuk merasakan di titik mana RPM tertinggi itu muncul.

Misalkan, ketika anda memutar sekrup udara hingga 2,5 putaran namun RPM masin berangsur naik maka teruskan putaran. Apabila pada putaran 2,6 RPM sudah mencapai RPM tertinggi maka di putaran 2,7 keatas tidak ada lagi penambahan RPM. Sehingga RPM tertinggi ada di putaran 2,6.

5. Turunkan setelan gas

Terakhir, apabila sekrup penyetel udara sudah di set secara benar kita tinggal mengatur idel RPM dengan melakukan penyetelan sekrup gas. Sebelumnya, sekrup gas ini di putar kekanan hingga RPM naik. Kali ini sekrup gas di putar kearah sebaliknya (arah mengendorkan/arah balik jarum jam) hingga mencapai idle RPM yang di inginkan. Putar sekrup ini hingga RPM mencapai sekitar 900 hingga 1000. RPM ini di tengarai sebagai idle RPM standar untuk motor.

Setelah semua penyetelan sudah selesai, maka tes mesin motor anda. Pertama matikan dulu mesinnya, lalu hidupkan menggunakan electric starter atau kick starter. Harusnya mesin dapat hidup dalam satu kali proses cranking. Kalau ternyata mesin masih sulit hidup, atau bahkan brebet maka anda perlu memeriksa komponen lain seperti busi.

Baca Juga  Menyadap WhatsApp Lewat Google Terlengkap 2022

Bagaimana dengan motor matic ?

Gambar ilustrasi di atas, memang di ambil dari jenis motor bebek yang memiliki karburator yang mudah di akses. Sementara untuk motor matic, karena letak mesinnya berada di bawah jok maka anda perlu membuka dulu bagasi di dalam jok untuk mengakses karburator. Kalau tidak, anda juga bisa melepas cover depan mesin di bawah jok. Sementara teknis penyetelan, sama persis dengan yang di jelaskan di atas. Demikan artikel lengkap dan jelas mengenai cara menyetel karburator motor bebek dan matic. Semoga bisa menambah ketrampilan kita dan menambah wawasan kita.

Penyebab Mesin Motor Mati Saat Digas

Pernahkah anda mengalami kejadian di mana ketika anda akan menaikan gas motor, mesin tiba-tiba brebet dan mati. Masalah itu memang kerap terjadi pada motor-motor yang masih menggunakan karburator. Karburator sendiri merupakan komponen yang berfungsi mengabutkan bensin kedalam intake manifold dengan kadar yang ideal secara konvensional.  Langkah Mudah Menyetel Karburator  Di sebut kovensional karena prinsip kerja dari karburator ini masih menggunakan perbedaan tekanan di dalam karburator. Sementara untuk motor-motor sekarang hampir semuanya menggunakan injeksi yang sudah berstandar elektronik. Lalu, apa saja hal yang menyebabkan motor mati saat di gas ? simak selengkapnya di bawah.

Penyebab Mesin Motor Mati Saat Digas

1. Main jet tersumbat

Main jet adalah saluran bensin yang berfungsi mengabutkan molekul bahan bakar dari ruang penampung bensin (ruang pelampung) di dalam karburator menuju intake manifold. Yang perlu di ketahui, ada dua saluran bensin di dalam karburator yaitu main jet dan pilot jet. Keduanya sebenarnya sama saja yang membedakan hanya fungsinya. Pilot jet bekerja saat idle atau kecepatan langsam sementara main jet bekerja ketika katup gas mulai terbuka. Ketika main jet tersumbat, motor akan hidup dengan normal saat langsam. Tapi begitu digas, suplai bensin dari main jet terputus sehingga mesin justru mati.

Untuk mengatasi masalah ini sebenarnya cukup mudah, anda hanya perlu membersihkan main jet. Biasanya debu dan kotoran yang terbawa aliran udara dari filter menyumbat saluran ini. Jadi untuk membersihkannya, anda perlu membongkar karburator dan bersihkan setiap saluran dengan di tiup atau di semprotkan carbon cleaner.

Baca Juga   Mengenal Erina Gudono Calon Istri Kaesang Pangarep

2. Karburator kemasukan air

Air dan bensin sama-sama zat cair dan air bisa masuk kedalam sistem bahan bakar motor lewat tanki bensin (air bisa berasal dari rembesan dari luar atau uap air di dalam ruang tanki). Saat air ini masuk ke karburator, air memang akan terpisah. Hanya saja ketika gas motor di naikan, otomatis RPM mesin naik dan itu akan mempercepat kecepatan aliran bensin yang menuju intake manifold. Di sinilah air dapat terhisap dan masuk ke intake manifold, tapi karena air bukan bahan bakar mesin justru akan brebet dan kemudian mati.

Kejadian ini sebenarnya bisa di atasi dengan menguras ruang pelampung karburator dengan membuka sekrup yang ada pada mangkuk karbu. Tapi kalau ada cukup banyak air di dalam tanki, anda perlu menguras tanki motor.

3. Karet vakum sobek (khusus karburator tipe vakum)

Khusus untuk motor yang menggunakan karburator tipe vakum seperti Satria FU dan Megapro, motor yang brebet hingga mati saat digas biasanya di sebabkan karena karet vakum yang sobek. Karet ini berfungsi untuk mengangkat jarum skep saat gas di naikan. Ketika jarum skep terangkat, main jet akan terbuka. Tapi kalau karet vakum sobek, jarum skep tidak akan terangkat meski gas sudah di naikan full. Akibatnya main jet dalam kondisi tertutup dan mesin malah mati saat digas. Solusinya, anda perlu mengganti karet vakum yang terletak di bagian atas karburator.

4. Busi lemah

Faktor busi juga bisa menjadi hal yang menyebabkan mesin motor mati ketika digas. Busi yang lemah akan menghasilkan api busi yang kecil. Hasilnya, mesin akan brebet dan tak jarang mesin malah mati ketika digas. Untuk mengecek busi, ada dua cara yaitu dengan melihat ujungnya. Kalau ujung busi sudah hitam pekat maka itu menjadi tanda busi perlu di ganti, cara yang kedua anda bisa melihat secara langsung api yang di hasilkan oleh busi sehingga anda bisa tahu secara jelas apa api busi memang lemah atau masih kuat.

Sekian artikel tengang motor mati saat digas, semoga semakin menambah wawasan kita semua. dan Jika Masih penasarn dengan tutorial lainnya kamu bisa cek artikel lainnya di bolehnews.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.